Profil Muh. Jusuf Kalla
Nama Lengkap : Muhammad Jusuf Kalla
Alias : JK
Profesi : Pengusaha
Agama : Islam
Tempat Lahir : Watampone, Sulawesi Utara
Tanggal Lahir : Jumat, 15 Mei 1942
Zodiac : Taurus
Hobby : Membaca,Menulis,Menanam Bunga,Bisnis
Warga Negara : Indonesia
Istri : Hj. Mufidah Jusuf
Anak : Muchlisa Jusuf, Muswirah Jusuf, Imelda Jusuf, Solichin Jusuf, Chaerani Jusuf
Saudara : Halim Kalla
Anak : Muchlisa Jusuf, Muswirah Jusuf, Imelda Jusuf, Solichin Jusuf, Chaerani Jusuf
Saudara : Halim Kalla
BIOGRAFI
Foto Muh. Yusuf Kalla |
Karir politiknya bermula saat dirinya menjabat sebagai ketua Pelajar Islam Indonesia (PII) cabang Sulawesi Selatan pada tahun 1960-1964. Berlanjut menjadi ketua HMI cabang Makassar pada tahun 1965-1966. Tak puas sampai di sana, pada tahun 1967-1969 Kalla menjadi ketua Dewan Mahasiswa Universitas Hasanudin dilanjutkan sebagai ketua Dewan Presidium Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI) pada tahun 1967-1969.
Bakat dagang yang diturunkan oleh sang ayah rupanya tak menguap sia-sia. Sebelum terjun di dunia politik, Kalla sempat menjabat sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri Daerah (Kadinda). Anak dari pasangan H. Kalla dan Athirrah ini dulunya dikenal sebagai pengusaha muda dari perusahaan milik keluarga bendera Kalla Group.
Pada tahun 1965, setelah pembentukan Sekretariat Bersama Golongan Karya (Sekber Golkar), Kalla terpilih menjadi ketua Pemuda Sekber Golkar Sulawesi Selatan dan Tenggara (1965-1968). Di tahun yang sama, saat Kalla tengah menyelesaikan tugas akhir, dirinya terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan periode 1965-1968. Karir politik Kalla seketika melesat saat dirinya terpilih menjadi anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) pada tahun 1982-1987 mewakili Golkar dan pada tahun 1997-1999 mewakili daerah.
Sebelum terpilih menjadi ketua umum partai Golkar pada tahun 2004, Kalla sempat terpilih menjadi Menteri Perindustrian dan Perdagangan RI di masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid selama enam bulan (1999-2000). Pada masa kepemimpinan Presiden Megawati Soekarnoputri, Kalla kembali diangkat menjadi menteri. Kali ini sebagai Menteri Kesejahteraan Rakyat Republik Indonesia (Menko Kesra), di tengah jalan Kalla mengundurkan diri karena berniat maju mencalonkan diri sebagai Wakil Presiden mendampingi calon presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Kemenangan telak membuat pasangan SBY-JK melenggang menuju istana negara untuk disahkan sebagai presiden dan wakil presiden periode 2004-2009. Dengan terpilihnya presiden dan wakil presiden baru tersebut merupakan pasangan hasil pemilihan pertama langsung dari rakyat Indonesia.
Selepas jabatan sebagai wakil presiden pada tahun 2009, suami dari Mufidah Jusuf dan ayah dari lima orang anak serta sembilan cucu ini menjabat sebagai ketua Palang Merah Indonesia periode 2009-2014. Pada bulan September 2011, Kalla mendapatkan gelar Doctoral Causa keempatnya dari Universitas Hasanudin Makasar bidang perekonomian dan politik. Saat ditanya komentarnya, dirinya berpesan bahwa, jangan pernah memberikan jualan politik yang berisi janji-janji, tetapi bagaimana masyarakat adil dan sejahtera terwujud. Pemimpin yang membina kemakmuran tanpa pemerataan adalah masalah besar. Keadilan boleh susah, tetapi harus susah bersama. Maju dan sejahtera pun harus bersama. Selain itu, pada Desember 2011 Kalla berhasil mendapatkan penghargaan BudAi (Budaya Akademik Islami) dari Universitas Islam Sultan Agung Semarang dan Penghargaan Tokoh Perdamaian dalam Forum Pemuda Dunia untuk Perdamaian di Maluku, Ambon, 2011.
Selepas jabatan sebagai wakil presiden pada tahun 2009, suami dari Mufidah Jusuf dan ayah dari lima orang anak serta sembilan cucu ini menjabat sebagai ketua Palang Merah Indonesia periode 2009-2014. Pada bulan September 2011, Kalla mendapatkan gelar Doctoral Causa keempatnya dari Universitas Hasanudin Makasar bidang perekonomian dan politik. Saat ditanya komentarnya, dirinya berpesan bahwa, jangan pernah memberikan jualan politik yang berisi janji-janji, tetapi bagaimana masyarakat adil dan sejahtera terwujud. Pemimpin yang membina kemakmuran tanpa pemerataan adalah masalah besar. Keadilan boleh susah, tetapi harus susah bersama. Maju dan sejahtera pun harus bersama. Selain itu, pada Desember 2011 Kalla berhasil mendapatkan penghargaan BudAi (Budaya Akademik Islami) dari Universitas Islam Sultan Agung Semarang dan Penghargaan Tokoh Perdamaian dalam Forum Pemuda Dunia untuk Perdamaian di Maluku, Ambon, 2011.
PENDIDIKAN
- Fakultas Ekonomi, Universitas Hasanudin Makasar, 1967.
- The European Institute of Business Administration Fountainebleu, Prancis (1977)
KARIR
- Ketua Umum Palang Merah indonesia, 2009-sekarang
- Wakil Presiden Republik Indonesia, 2004-2009
- Ketua Umum DPP Partai Golkar, 2004-2009
- Anggota Dewan Penasehat ISEI Pusat, 2000–sekarang
- Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, 2001-2004
- Menteri Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia, 1999-2000
- Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia, 1997-2002
- Komisaris Utama PT. Bukaka Singtel International Organisasi, 1995 – 2001
- Direktur Utama PT. Kalla Inti Karsa, 1993-2001
- Ketua IKA-UNHAS, 1992–sekarang
- Komisaris Utama PT. Bukaka Teknik Utama, 1988-2001
- Direktur Utama PT. Bumi Sarana Utama, 1988-2001
- Wakil Ketua ISEI Pusat, 1987-2000
- Ketua Umum KADIN Sulawesi Selatan, 1985–1997
- Ketua Umum ISEI Sulawesi Selatan, 1985-1995
- Anggota MPR-RI, 1982–1999
- Direktur Utama PT. Bumi Karsa, 1969-2001
- CEO NV Hadji Kalla, 1968-2001
- Anggota DPRD Sulawesi Selatan dari Sekber Golkar, 1965-1968
PENGHARGAAN
- Doktor Honoris Causa dari Universitas Hasanuddin, Makassar
- Doktor HC dibidang perdamaian dari Universitas Syah Kuala Aceh pada 12 September 2011
- Doktor HC dibidang pemikiran ekonomi dan bisnis dari Universitas Brawijaya Malang pada 8 Oktober 2011
- Doktor HC dibidang kepemimpinan dari Universitas Indonesia pada 9 Februari 2013
- Penghargaan BudAi (Budaya Akademik Islami) dari Universitas Islam Sultan Agung Semarang
- Penghargaan Tokoh Perdamaian dalam Forum Pemuda Dunia untuk Perdamaian di Maluku, Ambon, 2011
- Penghargaan Dwidjosowojo Award dari Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera
- The Most Inspiring Person
SOCIAL MEDIA
- twitter.com/JusufKalla
- http://jusufkalla.info
Semoga Bermanfaat..!!!
Sumber Artikel. Merdeka.Com
0 comments:
Posting Komentar